Showing posts with label Hepatitis. Show all posts
Showing posts with label Hepatitis. Show all posts

Saturday, 23 May 2015

Mengenal Jenis-jenis Penyakit Anjing dari Yang Jinak Hingga Berbahaya

Apakah Anda memiliki anjing di rumah Anda? Jika Anda adalah salah satu pecinta anjing, sebaiknya selalu mengutamakan kebersihan dan kesehatan anjing sebab jika perawatannya tidak benar-benar diperhatikan, bukan tidak mungkin jika anjing atau anak anjing Anda dapat terserang penyakit berbahaya yang akan mengganggu kesehatannya dan kesehatan si pemilik. Dari sekian banyak kasus penyakit anjing 60% diantaranya adalah penyakit menular sehingga secara langsung dapat ditularkan atau diinfeksikan kepada pemiliknya. Berikut ini kami telah merangkum jenis-jenis penyakit anjing dari yang jinak hingga berbahaya.

Mengenal Jenis-jenis Penyakit Anjing dari Yang Jinak Hingga Berbahaya


1. Rabies
Anda tentu pernah mendengar kata rabies bukan? Ya, rabies merupakan salah satu jenis penyakit anjing yang sangat berbahaya. Rabies umumnya merupakan penyakit anjing yang menyerang jenis-jenis anjing liar. Penyakit rabies yang ditimbulkan oleh gigitan anjing yang telah terinfeksi oleh rabies akan menyebabkan kelumpuhan syaraf hingga kematian. Rabies umumnya ditularkan melalui gigitan anjing liar. Rabies merupakan penyakit anjing yang tidak mengenal jenis dan spesies sehingga resiko tertularnya anjing Anda terhadap rabies ini bisa saja terjadi. Meski demikian, para dokter hewan selalu menganjurkan para pemiliknya untuk memvaksinasi anjing nya ketika menginjak usia 5 bulan.

2. Hepatitis
Penyakit anjing lainnya yang juga cukup berbahaya adalah hepatitis. Sama seperti halnya manusia, anjing pun memiliki resiko yang sama terserah penyakit hepatitis. Hepatitis yang menjangkit anjing disebabkan oleh virus yang bernama “Caine Adeno Virus-1” atau biasa disebut dengan CAV-1. Penyakit hepatitis pada anjing menyerang bagian hati, ginjal, liver serta dinding pembuluh darahnya. Penyakit hepatitis pada anjing dapat ditularkan ke manusia melalui air liur anjing yang mungkin saja masuk ke tubuh Anda melalui jilatannya. Selain itu, kebiasaan kurang bersih yang dilakukan oleh anjing juga dapat menularkan virus penyebab hepatitis ini kepada si pemiliknya. Pencegahannya sama seperti penyakit rabies, yakni dengan menggunakan vaksin distemper sejak usia anjing masih muda.

3. Leptospirosis
Penyakit anjing terakhir yang juga cukup berbahaya adalah Leptospirosis. Leptospirosis disebabkan adanya bakteri bernama “Leptospira SP “ yang mampu menyerang organ hati, limfa, ginjal dan juga sistem syaraf anjing. Pada anjing gejala yang dapat terjadi seperti lamban, kurang bergairah, anjing tampak pucat serta nasfu makannya berkurang atau bahkan sama sekali tidak ada.  Leptospirosis  merupakan penyakit anjing yang juga dapat menyerang manusia.

Penyakit jenis ini umumnya ditularkan melalui sentuhan langsung pada urin yang dikeluarkan oleh penderitanya, dalam hal ini anjing. Untuk mencegah penularan Leptospirosis dari anjing ke manusia, sebisa mungkin menghindari tergenangnya air yang memungkinkan anjing  buang kotoran di tempat tersebut. Untuk kekebalan tubuhnya sebaiknya anjing Anda diberi Vaksin Leptospira sebanyak 2 kali dalam setahun.

Baca Juga: